FAEDAH 7 ;MERUBAH HURUF QURAN BISA MENJADI KAFIRKAH?

بــــــــسم الله الرحمن الرحيم,وبه نستعين الحمدلله وصلى الله سبحانه وبحمده على سيدنامحمد الأمي و آله وصحبه أجمعين

Menurut ijma ulama orang yang mengurangi , menambah huruf di dalam ayat-ayat Allah pada Alquran dengan sengaja atau mentahrifnya¹, walaupun maknanya atau bentuknya tidak berubah,ia telah menjadi kafir - na'udzubillahi mindzalik- kecuali ia membaca Qiroah Syadz²

1.Tahrif memiliki arti merubah, mengurangi dan memutarbalikkan makna,menukar huruf atau kata,misalnya , kata "صراط" menjadi "سراط "dsb

2.Qiroah Syadz adalah bacaan menyalahi kaedah yang tidak memenuhi salah satu kriteria dari kriteria-kriteria keabsahan Qira'at yang ditetapkan ulama' Quran ,misalnya "نِستعين" seharusnya" نَستعين" 
Juga Suatu Qira'at dianggap syazzah karena tidak diriwayatkan secara mutawatir meskipun mempunyai sanad sahih dan sesuai tata bahasa Arab.


Selanjutnya hukum membaca "Qiroah Syadzah" ,adalah sebagaimana  Imam Nawawi (w. 676 H) mengatakan, didalam kitab AT-Tibyan fi Adab Hamalat Al-Qur’an bahwa sesunguhnya seorang qari’ diperbolehkan membaca Al-Qur’an dengan menggunakan qira’at yang tujuh (sab’ah ; tujuh jenis bacaan Al-Qur’an) yang telah disepakati oleh para ulama dan tidak diperkenankan menggunakan selain qira’at sab’ah atau riwayat syadz yang dinukil dari para qurra’ sab’ah (tujuh). 
وتجوز قراءة القرآن بالقراءات السبع المجمع عليها ولا يجوز بغير السبع ولا بالروايات الشاذة المنقولة عن القراء السبعة
Artinya: “Diperbolehkan membaca Al-Qur’an dengan qira’at sab’ah yang disepakati oleh para ulama, dan tidak boleh membaca Al-Qur’an selain qira’at sab’ah, juga riwayat syadz (aneh, langkah) yang dinukil dari para imam tujuh”. (Imam Nawawi, al-Tibyan fi Adab Hamalat Al-Qur’an: 75).

Masalah dikuatkan pula, oleh Syaikhul Islam Zakariyya Al-Anshari, dalam “Ghayah Al-Wushul” yang merupakan ringkasan dari kitab “Jam'u Al-Jawami'” karya Imam Tajuddin As-Subki, menyatakan bahwa haram hukumnya membaca Al-Qur'an dengan qiraat yang syadz, baik dalam shalat maupun di luar shalat, menurut pendapat yang ashah (paling shahih).

Al Faqir 
 اللهم صل وسلم على سيدنا محمد وعلى آل سيدنا محمد بعدد حروف كلام الله، وصل وسلم عليه وآله في أول الكلام وأوسطه وآخره،اللهم آته الوسيلة والفضيلة برحمتك ياأرحم الراحمين

Komentar

Postingan Populer