KEUTAMAAN BASMALAH ; KISAH IMAM AHMAD BIN HAMBAL DAN PENCURI

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيمِ

.الْـحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِي بَارَكَ فِي آيَاتِهِ وَكَلِمَاتِهِ فِي الْعَالَمِينَ،أما بعد : 

Diriwayatkan, pada suatu ketika Imam Ahmad bin Hanbal telah kehilangan dompet uang nya sewaktu safar.

Beberapa hari setelah itu, seorang asing ,yang merupakan  pencuri uang itu, datang mengembalikan uang itu seraya menangis.

Terus berkata:

“Semenjak aku mencuri uang di dalam dompetmu, setiap kali aku mau makan, aku selalu saja lupa membaca Bismillāh. Makanan tersebut seolah tak bisa kutelan walau sudah paksa. Baru kemudian  aku sadar dan memahami sebabnya,  akhirnya aku memutuskan untuk mengembalikan hakmu ini,setelah itu barulah aku bisa membaca nama Allah lagi yakni "Basmalah”.

Imam Ahmad pun tersenyum dan menjawab,

“Siapa yang menjadikan Bismillāh hidup dalam lidahnya, maka Allah akan menjaganya dari hal yang haram.”

Saran & Catatan 

Kita mesti membiasakan lidah kita serta memastikannya, apakah "Basmalah" sudah dibaca pada setiap aktivitas kita atau belum ?? 🤔 , jika kita Istiqomah mengamalkannya maka Kita sendirilah s yang insyaallah akan mengalami,  merasakan dan melihat keajaibannya secara langsung atas izin dan karuniaNya.

Perlu diketahui bahwa kisah di atas belum mempunyai referensi yang kuat kami masih mencarinya

Ahmad Hikam Suni

وصلى الله على سيدنا محمد صاحب الجاه علي القدر واله وصحبه اجمعين