KALAU DOA KAUM MUSLIMIN SAJA DITOLAK BAGAIMANA DENGAN 1 ORANG MUSLIM SAJA ;INI PENJELASANNYA



TANYA :
"Mengapa doa-doa kita nampak seperti dibiarkan?"
Padahal
Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi wasallam bersabda
 ุงู„ุฏُّุนَุงุกُ ุณِู„ุงุญُ ุงู„ْู…ُุคْู…ِู†ِ، ูˆَุนِู…َุงุฏُ ุงู„ุฏِّูŠู†ِ، ูˆَู†ُูˆุฑُ ุงู„ุณَّู…َุงูˆَุงุชِ ูˆَุงู„ุฃَุฑْุถِ
, “Do’a adalah senjata orang mu’min, tiangnya agama dan cahaya langit dan bumi.”

JAWAB :
ุจู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ุณู… ุงู„ู„ู‡ ุงู„ุฑุญู…ู† ุงู„ุฑุญูŠู…,ูˆุจู‡ ู†ุณุชุนูŠู†
ุงู„ุญู…ุฏู„ู„ู‡ ูˆุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ู‰ ุณูŠุฏู†ุงู…ุญู…ุฏ ูˆุนู„ู‰ ุขู„ู‡ ุฃุฌู…ุนูŠู†
Pemirsa Yth! Masalah ini telah banyak dibahas oleh para Ulama dan para Ustadz dalam tulisan-tulisan,buku-buku atau karangan-karangan mereka,diantara mereka ada yang mengatakan "5 sebab" ada juga yang mengatakan "10 sebab " dst .....

Namun disini saya akan menuliskan 1 penyebab yang membuat doa-doa kita dan kaum muslimin ditolak atau dibiarkan ๐Ÿ˜ข ,kalau doa kaum muslimin saja ditolak bagaimana dengan 1 orang muslim?

Disebutkan sebuah Hadits Qudsi dalam Musnad Ahmad Hadits ke 25.131, akhir Kitab amar ma’ruf nahi munkar, Bab kehancuran umat yang tidak menegakkan amar ma’ruf nahi munkar, yang bersumber dari ‘ร‚isyah ra, bahwasanya Rasulullah SAW bersabda :

” ูŠَุข ุฃَูŠُّู‡َุง ุงู„ู†َّุงุณُ ! ุฅู†َّ ุงู„ู„ู‡َ ุนَุฒَّ ูˆَุฌَู„َّ ูŠَู‚ُูˆْู„ُ : ” ู…ُุฑُูˆْุง ุจِุงู„ู…َุนْุฑُูˆْูِ ูˆَุงู†ْู‡َูˆْุง ุนَู†ِ ุงู„ู…ُู†ْูƒَุฑِ, ู…ِู†ْ ู‚َุจْู„ِ ุฃَู†ْ ุชَุฏْุนُูˆْู†ِูŠْ ูَู„ุงَ ุฃُุฌِูŠْุจُูƒُู…ْ , ูˆَุชَุณْุฃَู„ُูˆْู†ِูŠْ ูَู„ุงََََ ุฃُุนْุทِูŠْูƒُู…ْ , ูˆَุชَุณْุชَู†ْุตِุฑُูˆْู†ِูŠْ ูَู„ุงَ ุฃَู†ْุตُุฑُูƒُู…ْ “. 
Wahai manusia, sesungguhnya Allah ‘Azza wa Jalla berfirman: ” Serukanlah kema’rufan (kebaikan) dan cegahlah kemunkaran, sebelum kalian semua berdo’a kepada-Ku namun Aku tidak mengabulkannya, sebelum kalian semua meminta kepada-Ku namun Aku tidak memberikannya, dan sebelum kalian semua mohon pertolongan-Ku namun Aku tidak menolong kalian semuia ”.

PENJELASAN :
Di dalam arsif yang saya simpan berjudul Durus-Saniah Oleh Syaikh  'Alwi bin Abdil Qodir  As-Saqof ada sebuah penjelasan tentang hadits diatas,yaitu sebuah kalimat pendek yang saya kutip sebagai berikut :

" ุฃูˆ ุจุชูˆู„ูŠ ุฃู‡ู„ ุงู„ุดุฑ ูˆุชุณู„ุทู‡ู… ุนู„ู‰ ุฑู‚ุงุจ ุงู„ู…ุณู„ู…ูŠู† "
(Diantara mushibah yang Alloh yang Alloh timpakan kepada segenap kaum muslimin ; diantaranya yaitu) "orang - orang jahat diberi kekuatan untuk mengatur urusan kaum muslimin "
Pemirsa!disini jelas ya.....mereka - mereka yang sekarang duduk sebagai pejabat - pejabat yang terhormat,casing tampak ramah ;kreen ; mengagumkan secara lahiriah ; tetapi berhati jahat itu sebenarnya merupakan salah 1 janji Alloh kepada Kaum Muslim yang telah lama menyepelekan Dakwah atau amar makruf nahi mungkar ini.

Dalam hal ini Kaum Muslimin pada umumnya tidak perna bertaubat dari kewajiban yang satu ini,Kaum Muslimin secara serempak telah lalaikan tugas yang mulia ini, atas kelalaian inilah mushibah diatas berhak kita rasakan ;sehingga membuat jengkel setiap orang yang berakal sehat.

SOLUSI
Solusi keluar dari permasalahn ada 2 :
A.Tobat Untuk  3 hal :
1.Tobat karena telah meninggalkan tugas ini
2.Tobat karena telah lalai dalam tugas ini
3.Tobat karena tidak bersungguh -sungguh dalam tugas ini ,yaitu AMANMU (Amar  Makruf Nahi Mungkar) atau  Dakwah.
 Nahi Mungkar
-Pertanyaannya- bagaimana rasa bertaubat akan itu datang ke dalam hati kita ? Sedangkan "Kewajiban Amar Makruf Nahi  Mungkar (AMANMU) ini tidak pernah dianggap sebagai kewajiban".

B.Kembali  Beramar Makruf
Selama ini kita menganggap bahwa kewajiban itu hanya pada Rukun Iman yang 6 ,Rukun  Islam 5,mencari nafkah dsb....

Fahamilah! Dakwah / Amar Makruf nahi mungkar itu kewajiban kita bersama ; baik yang dari Ulama kalangan maupun orang-orang awam ,Allahta'ala berfirman :

ูˆَุชَูˆَุงุตَูˆุۡงْ ุจِูฑู„ุۡญَู‚ِّ ูˆَุชَูˆَุงุตَูˆุۡงْ ุจِูฑู„ุตَّุจุۡฑِ ูฃ
"Dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran”. (QS. Al-Ashr:1-3)

Dalam Ayat lain disebutkan :

ูˆَุฐَูƒِّุฑْ ูَุฅِู†َّ ุงู„ุฐِّูƒْุฑَู‰ٰ ุชَู†ْูَุนُ ุงู„ْู…ُุคْู…ِู†ِูŠู†َ

Dan tetaplah memberi peringatan, karena sesungguhnya peringatan itu bermanfaat bagi orang-orang yang beriman.
(Adzariat :55)

Alloh tidak menyebutkan "ุชู†ูุน ุงู„ูƒุงูุฑูŠู† " atau "ุงู„ู…ู†ุงูู‚ูŠู†" tapi Alloh menyebutkan "ุงู„ْู…ُุคْู…ِู†ِูŠู†َ" yang berarti : "dapat memberi manfaat kepada orang beriman"

Dari kedua ayat ini jelaslah keharusan "saling mengingatkan " diantara kita,mari kita budayakan "Kewajiban Amar Makruf Nahi  Mungkar (AMANMU) " agar  doa-doa kita diterima olehNya yang pada akhirnya Alloh akan mengganti para  pejabat dan para pemimpin jahat tersebut dengan dengan mereka - mereka yang soleh,adil dan pro kepada yang Haq

Wallohu a'lam

Ahmad Hikam S

Komentar

Postingan Populer