JANGAN MARAH JIKA ADA ORANG YANG NGATAIN ANDA "ANJING" ; INI ALASANNYA!



Kalau ada orang merasa lebih mulia daripada anjing,sungguh hatinya masih mengandung beberapa persen element kesombongan...

Nabi Shallallahu'alaihiwasallam bersabda :

لَا يَدْخُلُ الْجَنَّةَ مَنْ كَانَ فِي قَلْبِهِ مِثْقَالُ ذَرَّةٍ مِنْ كِبْرٍ

Artinya: “Tidak akan masuk surga seseorang yang di dalam hatinya terdapat kesombongan sebesar biji sawi.”

Jadi kalau ada orang bilang kita anjing maka janganlah marah!memang sepantasnya kita menerima ejekan tersebut,
karena jika saja dibanding dengan 1 dosa yang masih menempel pada diri kita; memang mungkin lebih hina kita daripada  anjing.

Sikap terbaik kita "Akui" ejekannya dan sabar.

Adapun bagi "Yang Mengejek Anjing" kepada saudaranya maka ia telah terjatuh kedalam lembah "Kefasikan", sebuah Ayat  :

 Allah Ta’ala berfirman:

وَالَّذِينَ يُؤْذُونَ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ بِغَيْرِ مَا اكْتَسَبُوا فَقَدِ احْتَمَلُوا بُهْتَانًا وَإِثْمًا مُبِينًا ﴾ [الأحزاب: 58].

“Dan orang-orang yang menyakiti orang-orang mukmin laki-laki dan perempuan tanpa kesalahan yang mereka perbuat, maka sesungguhnya mereka telah memikul kebohongan dan dosa yang nyata.” (QS. Al Akzab:58)


Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

سِبَابُ الْمُسْلِمِ فُسُوقٌ ، وَقِتَالُهُ كُفْرٌ

“Mencela seorang muslim adalah kefasikan, dan membunuhnya kekufuran.” (HR Bukhari Muslim),

Wallohu'alam

Ahmad Hikam



Komentar

Postingan Populer